Trending Topik

Evaluasi Akhir Tahun 2021 untuk 3 Ekspedisi Teratas J&T Sicepat JNE

Sebagai pelaku penjual maupun pembeli yang dominan di 2 merketplace yaitu Tokopedia dan Shopee, pada akhir tahun 2021 ini banyak mendapatkan pengalaman baik serta buruk menggunakan jasa kirim 3 ekspedisi tersebut, berikut evaluasi murni dari pengalaman kami:

J&T

  • Termasuk ekspedisi pendatang baru yang sangat cepat menggaet pasar lewat brand ambassador Dedy Corbuzier. Dalam hitungan cepat telah menjadi start-up unicorn dengan pelayanan yang sangat memuaskan
  • Untuk urusan di Pulau Jawa, kami menilai J&T tak terkalahkan dalam hal kecepatan, kualitas dan banyaknya counter drop walaupun dari segi biaya ada selisih agak mahal sedikit dibandingkan Sicepat dan JNE untuk kota-kota besar. Namun harga mahal ini telah banyak disubsidi oleh marketplace sehingga bertemu sama dengan harga kompetitor
  • Kecepatan J&T pada pengiriman di Pulau Jawa tidak lepas dari baiknya membuatkan tempat sortir di banyak daerah, sehingga barang tidak harus berputar jauh ke pusat kota dahulu baru dikirim ke daerah-daerah mirip JNE yang tahun-tahun belakangan ini telah pudar pasarnya karena masih memakai prinsip ini. Strategi J&T ini mirip dengan Sicepat, sehingga kami prediksi 2 ekspedisi inilah yang sekarang menjadi primadona banyak pelanggan
  • Ada kejadian yang menjadi pengalaman kami pribadi ketika membeli barang dari Blitar untuk dikirim ke Malang, berikut detailnya: (i) J&T & Sicepat langsung dari Blitar menuju ke Malang 1-2 hari sampai; (ii) JNE harus berputar menuju ke Surabaya dahulu baru ke Malang 2-3 hari sampai
  • Pengalaman memakai J&T dari Jakarta ke Surabaya hanya dalam kurun waktu 2 hari sedangkan kompetitor masih 3 hari
  • Luar jawa J&T sangat mahal bahkan tidak logis jika dibandingkan dengan Sicepat & JNE, dengan selisih bisa sampai 100%, namun akhir-akhir ini ada kebijakan baru yaitu untuk luar jawa J&T memiliki paket hemat (J&T economy) dan November 2021 ini ada J&T cargo (brand warna hijau) yang bisa bersaing dengan kompetitor di sektor lambat (hemat dan kargo)
  • Teknik marketing free pick-up kami akui strategi jitu memanjakan pelanggan sehingga hemat waktu dan biaya
  • Akhir tahun ini, kualitas J&T sedikit menurun dan lambat padahal masih di Pulau Jawa, mungkin karena sudah overload seperti JNE dan kami berharap J&T bisa membenahi kualitas-nya seperti dahulu kala
SICEPAT
  • Sicepat adalah ekspedisi yang paling banyak bakar-bakar uang dengan iklan dan menggaet dengan banyak marketplace lewat prioritas free ongkir. Teknik ini terbukti bisa menggeser dominansi JNE (yang telah lama terkenal dan menjadi idola ekspedisi dahulu) dan terbukti sukses menggaet millenial dengan ekonomi terbatas
  • Sicepat bisa disetarakan dengan J&T untuk kecepatan pengiriman, kualitas, banyaknya outlet drop di Pulau Jawa, sedangkan di Luar Jawa Sicepat masih diatas dari J&T dengan harga kompetitif dan estimasi sampai yang masih akurat
  • Sicepat yang memiliki banyak tempat sortir di berbagai daerah mirip J&T juga menjadi kelebihan tersendiri dibandingkan JNE
  • Sicepat memiliki paket hemat (Sicepat Halu) dan kargo (Sicepat Gokil) yang jika dibandingkan harganya dengan 2 kompetitor J&T dan JNE sangat jauh murahnya. Hal inilah banyak buyer di toko kami memilih paket Sicepat dibandingkan lainnya terutama kargonya yang super murah bahkan 100% dibawah JNE
  • Sicepat menerapkan teknik marketing menjemput bola (free pick-up), dengan kurir yang sangat banyak menyebar di pelosok tempat mirip J&T sedangkan JNE tidakyaitu tetap menerapkan teknik lama yaitu seller drop ke outlet
  • JNE adalah raja ekspedisi sebelum kompetitornya lahir dan sangat terpercaya dengan estimasi sampai yang cepat
  • Tahun-tahun belakangan pamor JNE menurun dengan kehadiran J&T dan Sicepat dalam waktu singkat menggaet pasar dan sekarang menjadi raksasa ekspedisi yang digemari para online shop khususnya millenial
  • Pelanggan JNE kalau kami amati masih didominasi orang jadul (generasi X dan Y), dengan sistem harus datang ke outlet drop dan mendapat bukti kirim print, sedangkan millenial sudah banyak yang meninggalkan cara tersebut dan memilih pick-up tanpa keluar uang dan tinggal tulis kode booking maka bukti semuanya terintegrasi dengan marketplace (efisien waktu dan biaya). Hal ini karena millenial sudah terintegrasi dengan full digital yang ada di genggaman
  • Pengalaman menggunakan JNE kirim barang di Pulau Jawa dari Blitar ke Malang harus berputar dahulu ke Surabaya, karena tempat sortir hanya di kota-kota besar sehingga kecepatan pengiriman sangat jauh dibandingkan J&T dan Sicepat. Untuk hal kecepatan sejak ada kompetitor tersebut JNE sudah pudar pamornya, namun tetap memiliki pasar tersendiri yaitu orang-orang gaptek pada umumnya
  • Pengiriman Luar Jawa untuk harga murah dan lengkap outlet-nya adalah JNE bahkan pengiriman cairan juga bisa diterima. Hal ini tidak dimiliki oleh J&T dan Sicepat mungkin karena JNE pemain lama yang dahulu kompetisi dengan Pos Indonesia sehingga banyak memiliki outlet drop di Luar Jawa atau bahkan memiliki pesawat sendiri yang mengangkut barangnya atau sudah ada join erat dengan maskapai
  • JNE untuk pengiriman di Pulau Jawa masih sangat lama dibandingkan J&T dan Sicepat walaupun harganya dibilang standar bisa paling murh untuk pelosok desa di Jawa. Misalnya pengalaman kami kirim dari Jakarta ke Surabaya dalam rentang 3 hari bahkan lebih sampainya dan ada lagi kami kirim dari Surabaya ke Blitar biaya JNE Rp12.000 sedangkan J&T dan Sicepat bisa Rp16.000
Referensi:
[1] Pengalaman Pribadi pada Tema Terkait. www.caesarvery.com

Previous
« Prev Post